Kebiasaan-kebiasaan sederhana sering kali menjadi benih dari perubahan besar, terutama ketika dilakukan dengan konsisten dan penuh kesadaran. Itulah keyakinan yang kami pegang di SMA Negeri 1 Lawang dalam menyambut dan menginternalisasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai napas baru dalam menjalankan visi pendidikan yang lebih bermakna. Atas nama keluarga besar SMA Negeri 1 Lawang, saya menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena kita masih diberikan kesempatan untuk terus melanjutkan tugas mulia ini—membentuk generasi penerus yang tidak hanya cerdas, tetapi juga kuat secara karakter, berintegritas, dan bertanggung jawab terhadap masa depan bangsa.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi telah meluncurkan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang mencakup: bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur tepat waktu. Ketujuh kebiasaan ini mungkin terdengar sederhana. Namun, kami percaya jika dibiasakan dan dibudayakan sejak dini, kebiasaan-kebiasaan ini akan menjadi fondasi kuat untuk mencetak anak-anak Indonesia yang sehat jasmani, kuat rohani, tangguh dalam tantangan, dan unggul dalam pergaulan global.

Sebagai institusi pendidikan, SMA Negeri 1 Lawang menyambut gerakan ini dengan komitmen penuh. Kami tidak sekadar menjadikan gerakan ini slogan di dinding atau jargon dalam kegiatan seremonial. Kami berupaya mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran, program kesiswaan, dan budaya sekolah. Setiap kegiatan dirancang agar menumbuhkan kedisiplinan, kepedulian sosial, dan kecintaan terhadap hidup sehat—semuanya adalah bagian dari pembangunan karakter bangsa. Melalui pendekatan ini, sekolah tidak hanya menjadi tempat menimba ilmu, tetapi juga ruang hidup yang melatih peserta didik untuk menjadi manusia seutuhnya.

Kami menyadari bahwa tantangan abad ke-21 dan arus globalisasi yang deras tidak bisa dihadapi hanya dengan kecerdasan akademik. Generasi masa depan harus disiapkan dengan kekuatan karakter yang kokoh. Tanpa itu, Indonesia hanya akan menjadi ‘penonton’ dalam percaturan dunia. Oleh karena itu, SMA Negeri 1 Lawang menjadikan gerakan ini sebagai bagian dari strategi jangka panjang dalam membangun sumber daya manusia yang tidak hanya cakap, tetapi juga bermoral, sehat, disiplin, dan mampu berkontribusi secara nyata bagi masyarakat.

Semoga segala ikhtiar yang kita lakukan mendapat keberkahan dan ridha dari Tuhan Yang Maha Esa. Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang terus mengalir kepada SMA Negeri 1 Lawang. Mari terus bergerak, membangun pendidikan yang berakar pada nilai, berpijak pada karakter, dan berorientasi pada masa depan bangsa yang lebih mulia.

Wassalamualaikum w.w.

Lawang, 23 Juli 2025