Dua minggu terakhir Smanela dimeriahkan dengan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang dihadiri oleh siswa kelas 10 beserta jajaran guru pengajar. Ratusan siswa kelas 10 Smanela ikut andil dalam P5 yang bertemakan demokrasi guna memberi dukungan secara sehat pada ketiga calon ketua OSIS yang maju pada tahun ini. Tepatnya di hari Senin, yaitu 28 Agustus 2023, kegiatan berlangsung dengan berkumpul di aula.
P5 merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitar peserta didik. P5 menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis proyek yang berbeda dengan pembelajaran di kelas pada umumnya. Pemilihan tema ‘suara demokrasi’ sangat menarik minat remaja untuk mengetahui keadaan politik di Indonesia. Selain itu, juga menambah keberanian anak muda dalam menunjukkan aspirasi pada Indonesia dan memberi ruang untuk bersuara di hadapan umum. Salah satu bentuk dukungan pada calon ketua OSIS yaitu dengan membuat properti berupa poster yang akan dilantunkan dengan yel-yel penuh semangat.
Rangkaian P5 dimulai pada hari pertama yang diisi dengan pengenalan “apa itu demokrasi?” kepada siswa kelas 10 Smanela. Selain itu, juga diisi dengan narasi sejarah demokrasi di Indonesia yang dijelaskan oleh guru mata pelajaran sejarah. Pengembangan jiwa demokrasi siswa disalurkan dalam kegiatan presentasi P5, diskusi kelompok, dan juga pembuatan video P5. Pada tanggal 1 September 2023, juga dimeriahkan dengan debat terbuka dari ketiga calon ketua OSIS akan mengungkap konflik dari mosi yang dibacakan serta menyuarakan argumentasi terhadap permasalahan setiap mosinya. Debat terbuka disaksikan oleh ribuan siswa Smanela yang berisikan siswa kelas 10 sampai kelas 12. Selain itu, juga didampingi dengan jajaran guru pengajar. Kegiatan berlangsung di mulai pada pukul 07.50 setelah melaksanakan sholat dhuha dan hajat di masjid. Awal bulan September yang penuh semangat sangat menarik perhatian siswa. Seluruh siswa mengikuti kegiatan dengan seksama dan ikut berpikir kritis bersama ketiga calon ketua OSIS yang sedang berdebat,yaitu: Novelia Fitri Nuraisyahny / XI MIPA 2, Andy Ilman Setyo Handoko / XI IPS 1, dan Ananda Bilqis Choirun Nisa / XI MIPA 2.
Sebelum pelaksaanan pemilu, P5 juga menghadirkan KPU Kab. Malang yang diwakili oleh PPK Lawang beserta Bawaslu dari kab. Malang. PPK Lawang memberikan informasi mengenai tahapan dan berbagai hal seputar pelaksanaan pemilu 2024. Tak kalah keren Bawaslu turut memberikan wawasan mengenai pengawasan tehadap jalannya pemilu. Hal positif ini akan menuntun siswa untuk turut merayakan pesta demokrasi di negeri ini.
Semangat demokrasi yang mewarnai pemilu dalam kegiatan P5 kali ini juga merupakan hal yang baru di Smanela. Kegiatan yang berlangsung kurang lebih 3 minggu hingga tanggal 8 September 2023 akan diakhiri dengan puncak acara yaitu ‘Pemilu Raya’. Seluruh warga Smanela diharapkan dapat memilih dengan bijak dan menggunakan suaranya dengan baik dalam pemilihan ketua OSIS tahun ini. “Kami sebagai orang dewasa merasa bangga dengan kegiatan P5 di Smanela ini, karena berhasil mewadahi siswa yang merupakan generasi penerus bangsa untuk berpikir kritis dan mengetahui langkah yang akan diambil saat menginjak dewasa” Ucap Wahyu Setya Wenangsari, M.Pd selaku ketua pelaksana kegiatan P5. Wah, sungguh menarik bukan? Nantikan keseruan lanjutan dari kegiatan P5 di Smanela!